Cara Jadi Pendeta- Apa yang pertama kali kamu pikirkan mengenai pendeta? Mungkin kebanyakan orang berpikir bahwa pendeta itu merupakan hamba Tuhan, pelayan Gereja, orang yang melayani Tuhan dengan sungguh, orang yang dipanggil Tuhan atau kemungkinan banyak ulang pendapat mengenai apa itu pendeta. Mungkin masih banyak juga di pada kami yang beranggap bahwa untuk jadi pendeta haruslah mengenyam di bangku kuliah terlebih di Fakultas yang menyediakan tumpuan untuk jadi seorang pendeta seperti fakultas Teologi, Seminari atau Sekolah Alkitab.
Lalu bagaimana jika tersedia orang yang jadi pendeta tanpa kudu berkuliah di jurusan Teologi? Teologi sendiri sesungguhnya diambil kesimpulan sebagai science yang awalannya jadi sebuah wacana atau logos mengenai Tuhan (Theos) untuk mengupas ilmu yang merupakan refleksi atas iman. Sebenarnya fakultas Teologi sendiri tidak selalu menghasilkan seorang pendeta namun justru suatu usaha untuk menarik seseorang sehingga tetap melayani Tuhan sebagai seorang mahasiswa Teologi dan bukan sebagai calon pendeta.
Pendeta sendiri merupakan sebuah jalan hidup yang dipilih oleh seseorang yang lahir berasal dari sebuah pergulatan eksistensial, sehingga pendeta lebih berasal dari sekadar profesi semata saja. Kependetaan sendiri sanggup digapai oleh siapa pun sepanjang orang itu tetap menghasrati dan mengilhami hidupnya untuk tetap melayani Tuhan dan sesama.
Dengan demikian, jadi pendeta lebih mengarah pada sebuah panggilan hidup yang sanggup digapai oleh siapa saja sepanjang dia menghidupi Tuhan disetiap langkah hidupnya. Menjadi pendeta tidak cuma sanggup ditunaikan oleh orang yang bersekolah di Fakultas Teologi saja dikarenakan panggilan hidup untuk melayani Tuhan sanggup terjadi pada seluruh orang. Berikut ini langkah yang sanggup ditunaikan untuk jadi seorang pendeta.
1. Langkah 1. Miliki Kecerdasan
Berdoa dan bercermin
Hal yang kudu ditunaikan untuk jadi seorang pendeta adalah dengan berdoa dan bercermin apakah ketentuan untuk jadi pendeta ini sudah merupakan panggilan berasal dari Tuhan atau belum. Mintalah hikmat dan bimbingan Tuhan untuk mendapatkan jawaban atas pilihan atas untuk jadi seorang pendeta.
Mempertimbangkan apa yang orang lain katakan mengenai anda
Anda juga kudu memperhitungkan apa yang orang lain katakan mengenai kamu mengenai ketentuan kamu untuk jadi seorang pendeta. Jika sesungguhnya orang lain menjelaskan bahwa kamu punyai dedikasi untuk jadi pendeta maka ketentuan kamu untuk jadi seorang pendeta sudah didukung.
2. Langkah 2. Mengetahui apa yang kamu meminta dengan jadi seorang pendeta
Hal setelah itu kamu kudu tahu sesungguhnya apa yang kamu meminta dengan jadi seorang pendeta. Jika kamu belum tahu atau masih ragu untuk menjawabnya maka berdoalah dan minta hikmat kepadaNya dikarenakan jadi pendeta artinya siap juga untuk melayani terlebih mengalami penolakan.
3. Langkah 3. Konsultasi dengan pendeta yang tersedia di gereja anda
Jika kamu masih ragu dengan ketentuan kamu untuk jadi seorang pendeta maka kamu sanggup mengkonsultasikannya dengan pihak gereja seperti pendeta. Anda juga sanggup mengungkapkan maksud dan object kamu untuk jadi pendeta sehingga kamu sanggup lebih yakit untuk melangkah jadi seorang pendeta.
4. Langkah 4. Mencari seorang mentor
Mentor merupakan seseorang yang sanggup beri tambahan dukungan kepada kamu secara pribadi. Seorang mentor juga sanggup menguatkan kamu sementara kamu jadi lemah dan jatuh. Ketika kamu jadi kehilangan arah untuk jadi seorang pendeta, kamu sanggup bercerita kepada mentor kamu sehingga kamu tetap punyai kepercayaan untuk melayani Tuhan.
5. Langkah 5. Masuk ke sekolah seminar
Untuk memperdalam iman kekristenan anda, yang sanggup kamu melakukan setelah itu adalah masuk sekolah seminar dan ikuti tiap-tiap kesibukan yang ditunaikan sehingga diri kamu lebih siap untuk jadi seorang pendeta.
6. Langkah 6. Hadir di didalam penobatan kamu jadi seorang pendeta
7. Langkah 7. Masuk ke era percobaan jadi seorang pendeta
8. Langkah 8. Melayani Tuhan dan sesama dengan jadi seorang pendeta
Demikianlah artikel ini dibuat. Kiranya artikel ini sanggup beri tambahan informasi bagi kami semua. Teruslah melayani Tuhan dan sesama dimanapun dan kapanpun itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar